Sabtu, 29 Maret 2014

Organisasi bisa berkembang dari Faktor eksternal dan internal

Dalam sebuah organisasi yang dibangun oleh sebuah sistem yang terdiri dari SDM, peralatan dan sarana-prasarana, keuangan, dan mekanisme kerja, akan menjadi sebuah organisasi yang berkinerja baik jika terjadi sinergi antara komponen tersebut. Organisasi yang dinamis akan selalu meningkatkan produktivitasnya serta mempertahankan hal yang menjadi keunggulan kompetitif mereka. Memperhatikan sumber daya fisik, keuangan, kemampuan memasarkan, serta sumber daya manusia adalah beberapa faktor penting yang disyaratkan bagi organisasi untuk tetap kompetitif.

Namun dalam sebuah organisasi perubahan dan pengembangan dapat terjadi pada apapun dan siapapun. Tidak banyak individu atau organisasi menyukai adanya perubahan, namun perubahan tidak dapat dihindari namun harus di hadapi.

Faktor perubahan dapat terjadi karena 2 faktor, yaitu :
faktor eksternal dan faktor internal.

Faktor eksternal.
Segala keseluruhan faktor yang ada di luar organisasi yang dapat mempengaruhi organisasi dan kegiatan organisasi. Perubahan yang terjadi disebabkan karena lingkungannya. Artinya, perubahan yang besar itu terjadi karena lingkungan menuntut seperti itu. Dalam melakukan perubahan dalam suatu organisasi umumnya tidak berjalan dengan begitu lancar karna terdapat beberapa hambatan dalam proses perubahan tersebut. Hambatan tersebut umumnya terjadi dari luar atau dari faktor ekstenal yang menjadi pemicu diantaranya adalah politik, hukum, kebudayaan, teknologi, sumber daya alam, demografi, sosiologi. Untuk menangani masalah tersebut, haruslah organisasi tersebut menetapkan suatu tindakan atau kebijakan dan penyesuaian diri agar sifat organisasi yang sebelumnya tidak lenyap dan terganti. Saat terjadi perubahan struktur organisasi, haruslah tetap berpegang teguh kepada prinsip bahwa struktur organisasi telah disusun dan di tetapkan dengan tujuan memberikan suatu gambaran tentang berbagai hal dalam organisasi tersebut.

Faktor internal.
Segala keseluruhan faktor yang ada di dalam organisasi dimana faktor tersebut dapat mempengaruhi organisasi dan kegiatan organisasi. Perubahan itu berasal dari dalam organisasi yang dapat berasal dari berbagai sumber. Problem yang sering timbul berkaitan dengan hubungan sesama anggota organisasi pada umumnya menyangkut masalah komunikasi dan kepentingan masing-masing anggota. Proses kerja sama yang berlangsung dalam organisasi juga kadang-kadang merupakan penyebab dilakukannya perubahan. Problem yang timbul dapat menyangkut masalah system kerjasamanya dan dapat pula menyangkut perlengkapan atau peralatan yang digunakan.


Dari berbagai hambatan yang ada pada faktor eksternal dan internal dalam organisasi, semua itu tidak dapat dihindari namun harus di hadapi. Yang namanya perubahan dan perkembangan pasti akan menimbulkan reaksi bisa positif atau negatif. Maka suatu perubahan dan perkembangan yang terjadi pada organisasi haruslah di evaluasi, hasil evaluasi digunakan untuk mengukur tingkat kenyamanan dari anggota, pencapaian anggota, dan akhirnya pencapaian organisasi. Suatu perubahan dikatakan berhasil  apabila dapat memberikan keuntungan lebih baik dari pada sebelumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar